Kamis, 20 Desember 2012

Sajak Sejenak

 

Sejenak...
menikmati senja yang tumbuh diantara derai gerimis..
Hanya sejenak..
Sebab langit kembali murung..
Menunggu purnama tak juga berkunjung..
Tersangkut di awan2 mendung...

Sinar surya menembus celah jendela
Lembut membelai wajahmu
dan perlahan membangunkan tidurmu
kau rasa hangat bak dalam pelukan
indahnya pagi yang Dia berikan
Disini, bintang-bintang kecil masih menemaniku
Menikmati cantiknya malam dalam keheninganku
Terdengar lembut pekikan serangga malam
Bagai pagelaran simfoni alam
Siangmu dan Malamku
Yang membedakan kau dan aku
Tapi bagiNya …
Kita berada dalam “satu” waktu
Indah sekali pemberianMu, Kekasihku ! …
 

Tidak ada komentar: